Jakarta - Bukan rahasia lagi jika Samsung tak ingin
terlalu bergantung pada Android. Indikasi ini sudah terlihat sejak
Samsung serius menggarap OS Tizen.
Baru-baru ini, dokumen internal yang bocor seolah menguatkan rumor yang beredar. Rencana berpaling dari Android itu tampaknya disiapkan Samsung dengan matang.
Informasi ini terkuak dari dokumen yang disertakan Samsung ke pengadilan, dalam kasus hak paten melawan Apple. Setidaknya ada empat poin penting yang menguak pemikiran Samsung selama periode 2011-2012.
Pertama, fokus utama Samsung adalah Apple, dan bagaimana mereka bisa memperlambat pertumbuhan si pembesut iPhone tersebut. "Kesuksesan masa depan, bergantung pada 'tumpulnya' Apple," sebut Samsung seperti dilansir Business Insider, Senin (14/4/2014).
Tinjauan kedua yakni Samsung tidak merasa sebagai tim player dengan manufaktur perangkat Android lain. Perusahaan asal Korea Selatan ini tidak menganggap HTC atau vendor Android lainnya sebagai sekutu untuk menyatukan kekuatan melawan dominasi OS lain.
Ketiga, Samsung mengakui bahwa mereka masih dianggap sebagai brand yang kurang kuat dengan kualitas rendah. Menurut Samsung, ini adalah masalah terbesar mereka.
Poin ini menyertakan pula informasi yang membeberkan kebanyakan operator telekomunikasi yang digandeng sebagai distributornya, tiga kali cenderung lebih suka mengarahkan konsumen mereka untuk membeli iPhone ketimbang perangkat Galaxy.
Baru-baru ini, dokumen internal yang bocor seolah menguatkan rumor yang beredar. Rencana berpaling dari Android itu tampaknya disiapkan Samsung dengan matang.
Informasi ini terkuak dari dokumen yang disertakan Samsung ke pengadilan, dalam kasus hak paten melawan Apple. Setidaknya ada empat poin penting yang menguak pemikiran Samsung selama periode 2011-2012.
Pertama, fokus utama Samsung adalah Apple, dan bagaimana mereka bisa memperlambat pertumbuhan si pembesut iPhone tersebut. "Kesuksesan masa depan, bergantung pada 'tumpulnya' Apple," sebut Samsung seperti dilansir Business Insider, Senin (14/4/2014).
Tinjauan kedua yakni Samsung tidak merasa sebagai tim player dengan manufaktur perangkat Android lain. Perusahaan asal Korea Selatan ini tidak menganggap HTC atau vendor Android lainnya sebagai sekutu untuk menyatukan kekuatan melawan dominasi OS lain.
Ketiga, Samsung mengakui bahwa mereka masih dianggap sebagai brand yang kurang kuat dengan kualitas rendah. Menurut Samsung, ini adalah masalah terbesar mereka.
Poin ini menyertakan pula informasi yang membeberkan kebanyakan operator telekomunikasi yang digandeng sebagai distributornya, tiga kali cenderung lebih suka mengarahkan konsumen mereka untuk membeli iPhone ketimbang perangkat Galaxy.
Terakhir dan paling penting, meski pertumbuhan lini gadget Galaxy
Samsung disokong oleh Android, Samsung sudah merencanakan sejak beberapa
tahun lalu untuk menyingkirkan Android dan menggunakan OS mereka
sendiri.
Ketika Samsung mulai menerapkan rencananya secara penuh, ini tentunya akan berdampak besar pada ekosistem Android dan penjualan perangkat Samsung. Sekarang, Samsung sudah mulai menggunakan OS mereka yakni Tizen di tablet dan Galaxy Gear untuk mengetes pasar.
Ambisi Samsung memang kian jelas terlihat dalam beberapa tahun belakangan. Samsung tampak ingin mengontrol semuanya. Pada kenyataannya, Samsung iri melihat Apple memiliki kontrol penuh pada desain maupun produksi software dan hardware.
Samsung memang membuat perangkat yang hebat, namun tetap saja mereka 'budak' Android dan harus tunduk pada aturan Google si pemilik OS ini. Tak mau lagi diatur, Samsung pun mendorong Tizen ke depan.
Ketika Samsung mulai menerapkan rencananya secara penuh, ini tentunya akan berdampak besar pada ekosistem Android dan penjualan perangkat Samsung. Sekarang, Samsung sudah mulai menggunakan OS mereka yakni Tizen di tablet dan Galaxy Gear untuk mengetes pasar.
Ambisi Samsung memang kian jelas terlihat dalam beberapa tahun belakangan. Samsung tampak ingin mengontrol semuanya. Pada kenyataannya, Samsung iri melihat Apple memiliki kontrol penuh pada desain maupun produksi software dan hardware.
Samsung memang membuat perangkat yang hebat, namun tetap saja mereka 'budak' Android dan harus tunduk pada aturan Google si pemilik OS ini. Tak mau lagi diatur, Samsung pun mendorong Tizen ke depan.
sumber : detikNET
0 komentar:
Post a Comment